Cirebon, 6 Mei 2025 – Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon kembali mempertegas komitmennya dalam mencetak lulusan religius, cerdas, dan berdaya saing global melalui pelaksanaan Workshop Skill & Kewirausahaan. Kegiatan yang berlangsung pada 5–6 Mei 2025 di Ruang Smart Class FDKI ini mengangkat tema “Membangun Kemandirian Mahasiswa Melalui Skill dan Kewirausahaan Kreatif Berbasis Nilai Islam dan Digital”.

Workshop tersebut menjadi bagian dari strategi FDKI dalam mengintegrasikan nilai-nilai Islam dengan keterampilan abad 21, khususnya dalam bidang kewirausahaan dan teknologi digital. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa dari berbagai program studi, termasuk Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) sebagai salah satu peserta utama, bersama dengan mahasiswa dari Pengembangan Masyarakat Islam (PMI), Bimbingan Konseling Islam (BKI), dan Sosiologi Agama (SA).
Selama acara, para mahasiswa KPI mendapatkan wawasan berharga dari dua narasumber inspiratif: Reni Nurazizah, M.Si, alumni PMI sekaligus pemilik brand Yumi, yang membagikan kisah suksesnya dalam mengembangkan bisnis digital berbasis kearifan lokal dengan tajuk “Shaping the Future with Digital Skill”. Reni menekankan pentingnya kreativitas, keberanian, serta penerapan nilai-nilai Islam dalam membangun bisnis berkelanjutan, sebuah inspirasi yang relevan bagi mahasiswa KPI yang kerap bersentuhan dengan media dan penyiaran.
Selain itu, Prima Yustitia Nurul Islami, M.Si, pendiri Aksara Cendekia dan penggiat pemberdayaan perempuan, berbagi wawasan tentang wirausaha sosial berbasis komunitas. Perspektif ini diharapkan mampu memotivasi mahasiswa KPI untuk melihat potensi media sebagai sarana pemberdayaan masyarakat.
Dalam sambutannya, Dekan FDKI, Dr. Naila Farah, M.Ag, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata untuk memperkuat keterampilan hidup (life skill) dan pola pikir kewirausahaan (entrepreneurial mindset), khususnya bagi mahasiswa KPI yang memiliki peran strategis dalam menyampaikan pesan-pesan kebaikan melalui media digital.